Breaking News

Giat Tudang Sipulung dan Pengukuhan BKP KMB Makassar periode 2025 - 2030 di Hotel Swiss Belinn Panakkukang.

 




Makassar, Radar Jakarta News.com.

Ratusan warga Bulukumba mengikuti giat  'Tudang Sipulung dan Pengukuhan Pengurus Badan Khusus Perwakilan Kerukunan Masyarakat Bulukumba (BKP KMB) Makassar, berlangsung di Hotel Bintang 3 bertaraf internasional, Swiss Belinn  lt 2, Jl Boulevard No,55 Kelurahan Pandang, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Acara tersebut dilaksanakan pada Rabu (29/1/2025) lalu, sore hingga malam hari.

Sejumlah tokoh masyarakat daerah dan nasional, akademisi, politisi, serta perwakilan stakeholder asal Bulukumba hadir termasuk awak media.

Tak ketinggalan, Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf bersama Wakil Bupati Bulukumba Andi Edy Manaf.

Dalam sambutannya, Bupati yang akrab disapa Andi Utta ini menegaskan komitmennya untuk membangun Bulukumba yang lebih maju.

"Kami berkomitmen untuk membangun  Bulukumba menjadi lebih maju;" tegas pria kelahiran Bulukumba, 12 Februari 1967.

Dikatakan, masyarakat Bulukumba yang tidak memilih saya pada Pilkada lalu berarti mereka tidak ingin melihat Bulukumba berkembang dan  lebih maju.

"Yang tidak memilih saya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bulukumba saat lalu, berarti mereka tidak ingin melihat Bulukumba berkembang dan maju," tegas politisi dan pengusaha "Crazy Rich" ini.

Diketahui, pada Pilkada Bulukumba, Rabu (27/11/2024) lalu, paslon Bupati - Wakil Bupati Bulukumba, Jamaluddin M. Syamsir - Tomy Satria Yulianto (nomor urut 1)  meraih 80.858 suara (36,35 %), sedangkan Andi Muchtar Ali Yusuf - Andi Edy Manaf (nomor urut 2) meraih 141.604 suara (63,65%), sehingga selisih 60.746 suara.

Dengan demikian, Paslon nomor urut 2, Andi Muchtar - Andi Edy menang telak.

Adapun paslon nomor urut 1 diusung oleh Partai Golkar, NasDem, Hanura, PKN, PSI dan PBB. Sementara itu, paslon nomor urut 2 diusung oleh Partai Gerindra, PKS, PKB, PAN, Demokrat, PPP, PDIP, Gelora, Perindo, dan Partai Buruh.


Reporter: Andi Razak BW/redaksi.


Tidak ada komentar