Breaking News

DPP Partai Gerindra Usung Andi Sudirman Sulaiman - Fatmawati Rusdi Masse di Pilgub Sulsel 2024.

 



Makassar, Radar Jakarta News.com.

Pelaksanaan pemungutan suara direncanakan akan digelar secara serentak di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) termasuk di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Rabu, 27 November 2024 mendatang.

Terkait hal tersebut, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Sulsel telah mengusung Andi Sudirman Sulaiman - Fatmawati Rusdi Masse, sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur Sulsel, pada Jumat (23/8/2024) lalu.

DPP Partai Gerindra besutan Prabowo Subianto menyerahkan formulir persetujuan partai politik B1- KWK kepada pasangan tersebut.

Penyerahan B1 - KWK dilakukan oleh Sekjen Gerindra Ahmad Muzani kepada pasangan Andalan Hati di kantor DPP Gerindra, Jumat (23/8/2024).

Proses penyerahan dihadiri oleh Pengurus DPP Partai Gerindra, Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras, Sekretaris Gerindra Sulsel Darmawangsyah Muin, serta pengurus Partai Gerindra Sulsel.

"Iya, pak Andi Sudirman dan ibu Fatmawati Rusdi sudah menerima formulir persetujuan partai politik atau B1 - KWK dari Partai Gerindra untuk Pilgub Sulsel," kata Hasrul Abdul Rajab selaku Wakil Sekretaris Gerindra Sulsel yang juga turut hadir.

Untuk  diketahui, selain partai yang diketuai oleh Prabowo Subianto ini memberi dukungan, beberapa partai politik  juga sudah menyerahkan termasuk yang sudah diagendakan sebelum pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Dengan adanya rekomendasi dari Gerindra tersebut, kini pasangan Andalan Hati menambah amunisi setelah sebelumnya sudah menerima B1 - KWK dari Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS),  dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Total Andalan Hati sudah mengantongi 27 kursi dengan rincian Gerindra (13 kursi), Demokrat (7 kursi), dan PKS (7 kursi).

Sementara rekomendasi B1 - KWK dari Partai NasDem, Partai Golkar,  PAN, dan Hanura dikabarkan akan diserahkan dalam waktu dekat.

Tingginya elektabilitas Andalan Hati berdasarkan beberapa hasil survei sehingga membuat banyak Partai Politik (Parpol) merapat ke paslon yang mengusung tagline "Sulsel Maju dan Berkarakter."

Sebagai informasi, pemilihan umum kepala daerah di Indonesia 2024 digelar secara serentak untuk daerah - daerah yang berakhir pada tahun 2022, 2023, 2024, dan 2025.

Sistem pemilihan kepala daerah secara serentak pada tahun 2024 merupakan yang kelima kalinya diselenggarakan di Indonesia, serta merupakan yang pertama melibatkan seluruh provinsi, kabupaten, dan kota di Indonesia, terkecuali Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang gubernurnya tidak dipilih.

Begitu juga yang terjadi di Jakarta Barat (Jakbar), Jakarta Pusat (Jakpus), Jakarta Selatan (Jaksel), Jakarta Timur (Jaktim), Jakarta Utara (Jakut), dan Kepulauan Seribu yang bupati dan wali kotanya ditunjuk oleh gubernur.

Adapun jumlah daerah yang akan melaksanakan pemilihan kepala daerah secara serentak sebanyak 545 daerah dengan rincian 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota.


Reporter: Andi Razak BW/redaksi.

Tidak ada komentar