Silaturahmi Bersama Mensos 2001-2009, Bachtiar Chamsyah : Tak Ada Orang Minang Tak Ada Indonesia..!!

DUMAI, RADARJAKARTA.NET—

 Walikota Dumai H Paisal, SKM., MARS., bersama Ikatan Masyarakat Minang Dumai (IKMR-Dumai) bersilaturahmi dengan Menteri Sosial periode 2001-2009 Bachtiar Chamsyah, Jumat (23/9/2022) malam di ballroom Grand Zuri Hotel.

Silaturrahim berlangsung ramah dan kekeluargaan, karena Bachtiar Chamsyah merupakan salah satu tokoh masyarakat Minangkabau yang sudah melegenda, berkat kemampuannya memimpin Kementerian Sosial selama 2 periode, saat Presiden Megawati Soekarnoputri dan SBY.

Ketua Bundo Kanduang Masyarakat Minang Dumai, Elmayati dalam sambutannya berharap dengan kedatangan Bachtiar Chamsyah bisa mempererat silaturahmi Ika-ika (Ikatan-ikatan), sayap IKMR-Dumai.

Ketua IKMR-Dumai Aprizal berharap sama saat sambutannya. Kepada Bachtiar Chamsyah Aprizal sampaikan, bahwa masyarakat Minang merupakan suku kedua terbesar di Dumai, setelah suku asli Dumai, Melayu. "Jadi merupakan potensi luar biasa bagi pembangunan kota Dumai," jelas Aprizal.

Di akhir sambutannya, Aprizal terangkan, karena besarnya jumlah masyarakat Minangkabau, IKMR-Dumai saat ini miliki 10 Ika, sebagai organisasi sayap.

H M Hanafi, SH., Ketua Luhak Agam Riau, dari podium ucapkan terimakasih kepada Bachtiar Chamsyah, karena Beliau merupakan pendiri Ikatan Keluarga Luhak Agam (IKLA) Nusantara pada 2006.

Hanafi juga sampaikan kerinduannya, agar di 12 Kabupaten/Kota Riau, ada IKLA, terutama di Dumai. Hanafi sempat menyentil keinginannya maju sebagai bakal calon DPD Riau.

Di kesempatan berikutnya, Ketua IKMR M Rudi lewat Sekretaris Marzoni menghimbau masyarakat Minangkabau Dumai agar mendukung Paisal dan membangun Dumai.

Masuk inti acara, mantan Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah, dari atas panggung sampaikan beberapa hal.

Di katakannya, sesungguhnya orang Minang adalah orang cerdas dan pandai.

Sejarah membuktikan, sedari awal kemerdekaan, peranan orang Minang sudah ada di republik ini, seperti M Hatta.

"Tak ada orang Minang tak ada Indonesia," motivasi Bachtiar kepada hadirin, di sambut applaus.

Dan lagi sambungnya, nama M Yamin, M Hatta dan M Nasir merupakan tokoh yang tercatat di pustaka negara.

"Itu adalah masa lalu, sekarang apa yang bisa di perbuat kita orang Minang saat ini..??," dorong pria berumur 76 ini.

Bachtiar Chamsyah kemudian memberi tips agar masyarakat Minang-Dumai sejahtera.

"Bersatulah maka engkau akan sejahtera," kata istri dari Indah Hayati ini.

Lagi tambahnya, "Ayo dukung keinginan Hanafi maju sebagai bakal calon DPD Riau. Apalagi belum pernah orang Minang jadi anggota DPD Riau", ujarnya, di sambut tepuk tangan hadirin.

"Setelah periode Walikota Paisal selesai 2024, silahkan jadikan orang Minang jadi walikota Dumai," motivasi Ayah dari Roshi Ika Putri, M. Iqbal dan Rini Irawati ini, sambil menerima yel-yel semangat dari undangan yang hadir.

Tak lupa pria bergelar Datuak Rajo Nan Sakti ini berpesan kepada utusan Ika-ika yang hadir agar berpedoman pada filosofi orang Minang.

"Di mana Bumi dipijak di situ langit dijunjung," tutup pria kelahiran 31 Desember 1945, di Sigli-Aceh ini.

Sebagai penutup sambutan, Walikota Paisal beberkan, bahwa pada APBD 2023, sudah di anggarkan Rp 1 M tuk IKMR-Dumai.

Walikota Paisal juga mengakui kepintaran dan kecerdasan orang Minang.

"Karena orang Minangkabau itu cerdas dan pintar, maka saat ini ada 7 Kadis berdarah Minangkabau yang saya percayai memimpin instansinya," tutup Paisal.

Sebagai penutup acara, kepada 2 hadirin di beri kesempatan bertanya kepada Walikota Paisal dan Bachtiar Chamsyah.

Berdasar undangan, turut hadir dalam acara Alim Ulama, Ninik Mamak dan Cerdik Pandai IKMR-Dumai, Ketua-ketua Ika (IWMR, IPMR), IKLA Riau, utusan Harimau Agam serta tokoh masyarakat Minangkabau Riau dan Dumai.

Sedikit tentang profil Bachtiar Chamsyah; Bachtiar Chamsyah, S.E., merupakan pria berdarah Minangkabau, adalah seorang politisi Indonesia dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ia pernah menjabat sebagai Menteri Sosial Indonesia periode 2001-20 Oktober 2009 dan