Kantor PLN Unit Sabang Donggala Sulteng Dirusak Warga, Bupati Kasman: Jangan Terpancing Isu Provokasi.

 

Donggala, Radar Jakarta.net.

Kantor PLN Unit Sabang, Desa Sabang, Kecamatan Dampelas, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng), beberapa waktu lalu dirusak warga.

Bupati Donggala, Dr. Drs. Kasman Lassa, SH.,MH, didampingi Direktur Samapta Mapolda Sulteng, Kapolres Donggala, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas Kesehatan Donggala, Kasatpol PP Donggala, dan beberapa pejabat terkait meninjau secara langsung kondisi kantor PLN tersebut pada Sabtu (29/5/2022) lalu.

Sebelumnya, pada Jumat (28/5/2022) sejumlah massa aksi melakukan demo terkait pemadaman listrik di wilayah Kecamatan Sojol yang berakhir anarkis hingga menyebabkan salah satu mesin penyuplai listrik terbakar dan berbagai fasilitas kantor gedung PLN Unit Sabang dan kantor perwakilan PLN Unit Tambu, Kecamatan Balaesang rusak.

Pada peninjauan itu, Bupati Kasman Lassa meminta kepada para kades, dan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se - Kecamatan Dampelas dan seluruh pihak untuk melakukan edukasi kepada masyarakat agar tidak terpancing isu provokasi terkait kejadian tersebut.

"Saya meminta aparat desa untuk terus menghimbau masyarakatnya agar jangan sampai terpancing dan semakin memperkeruh keadaan," kata Bupati.

Menurutnya, hal ini selayaknya dilakukan guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di masyarakat. Apalagi sejatinya masyarakat Kecamatan Dampelas, Kecamatan Sojol, dan Kecamatan Sojol Utara masih punya persaudaraan yang kental.

"Dalam waktu dekat ini, saya akan melakukan pertemuan dengan pihak PLN Sulutenggo, guna mencari solusi yang cepat dan tepat untuk mengatasi imbas dari kejadian tersebut. Olehnya itu, saya minta semuanya bisa bersabar, karena ini semua membutuhkan proses," jelas birokrat dan politikus Sulteng menjabat  Bupati dua periode kelahiran 21 April 1961 yang merupakan almamater Universitas Hasanuddin (Unhas) Kota Makassar.

Demikian Radar Jakarta.net mewartakan seperti dikutip dari Radar Nusantara Group.

"Salama'Ki Tapada Salama"!!!

Reporter: Andi Abdul Razak B.Wahiduddin.

Editor: Ra Ja.net/redaksi.