Danrem 142 Tatag Pimpin Rapat Evaluasi Akhir Tim Tanggap Darurat Bencana Sulbar.
Radar Jakarta -
Kondisi ibu kota Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Mamuju pasca gempa bumi 5,8 magnitudo yang menghantam pada Rabu (8/6/2022) sekitar pukul 13:32 Wita lalu kini memprihatinkan.
Ribuan warga Mamuju mengungsi.
Bencana gempa bumi yang terjadi tersebut ditetapkan menjadi tanggap darurat oleh pemerintah.
Pemberlakuan status tanggap darurat sejak Rabu, 8 Juni 2022 lalu hingga Selasa, 14 Juni 2022.
Terkait hal itu, pada Senin (13/6/2022) berlangsung Rapat Evaluasi Akhir Tim Tanggap Darurat Bencana 5,8 Magnitudo Sulawesi Barat bertempat di Posko Tanggap Darurat, depan kantor BPBD Sulbar.
Rapat dipimpin langsung oleh Danrem 142 Tatag, Brigjen TNI Farouk Fakar yang juga merupakan Komandan Satuan Tugas Tanggap Darurat.
Diketahui, setelah bencana gempa bumi tektonik lalu, kembali banjir datang mengepung Mamuju pada Minggu (12/6/2022) sore hingga malam akibat hujan deras.
#PrayforSulbar
#Danrem142Tatag.
#PoldaSulbar
#PemprovSulbar
#PemkabMamuju.
#BNPB
"Salama'Ki Tapada Salama"
"Duka Mamuju Duka Kita Bersama"
Reporter: Andi Abdul Razak B.Wahiduddin.
Editor: Ra Ja.net/redaksi.
Reporter: Andi Abdul Razak B.Wahiduddin.
Editor: Ra Ja.net/redaksi.
Tidak ada komentar