Bupati Mamuju Warning 11 Pimpinan Tinggi Pratama yang Dilantik, 2 Kabad dan 9 Kadis.

 

Radar Jakarta,-

Bupati Mamuju Hj. Sitti Sutinah Suhardi, SH., M.Si melantik 11 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) Pimpinan Tinggi Pratama sebagai Kepala Badan (Kabad) dan Kepala Dinas (Kadis) pada Jumat (17/6/2022) lalu di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Hal itu berdasarkan Surat Keputusan (SK) dengan Nomor 188.45/407/KPTS/VI/2022, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju.

Adapun 11 orang yang dilantik adalah sebagai berikut:

1. Irwan Idris, S.Pi., M.Si, sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

2. Herman, SE, sebagai Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan.

3. Sofyan, SP,, sebagai Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Peternakan.

4. Rusdianto, S.Ag, sebagai Kepala Dinas Transmigrasi, dan Tenaga Kerja.

5. Edy Suryanto, SS, sebagai  Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja, dan Pemadam Kebakaran.

6. Abd Syahid Pattoeng, S.Pd, sebagai Kepala Dinas Perdagangan.

7. M.Fausan Basir, S.IP, sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.

8. Hj. Masithah Syamsuddin, S.Pd, sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (PPPA).

9. Muhammad Jufri Badau, SKM., M.Kes, sebagai Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan.

10. Priyattisto, S.Hut, sebagai Kepala Dinas Perkebunan.

11. Ikhsan Lasami, ST, sebagai Kepala Dinas Sosial.

Pada kesempatan tersebut, Sutinah menyampaikan warning terhadap dua pesan urgen oleh masing-masing pejabat yang sudah dilantik.

Kedua pesan urgen tersebut; Pertama, membangun komunikasi kepada Kementerian sehingga mampu mencari alternatif dukungan kegiatan ataupun anggaran di tengah keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Mamuju. Kedua, diminta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lebih kreatif dan inovatif mengelola kegiatan sekaitan upaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

Bupati perempuan pertama di Sulbar kelahiran Ujung Pandang (dahulu) Makassar (sekarang) pada 7 Maret 1984 itu berharap agar para pejabat terlantik dapat bekerja lebih ekstra terutama dalam menghadapi kondisi pasca bencana yang melanda Kota Mamuju dan sekitarnya.

Disamping itu, dia pun menyampaikan agar semua pejabat tinggi pratama yang dilantik dapat membantu dalam merealisasikan janji politik Bupati dan Wakil Bupati kepada masyarakat yang ada di Kabupaten Mamuju, Sulbar.

Terpisah, Kadis Perdagagan Mamuju, Abd Syahid Pattoeng mengaku siap menerima tantangan yang diberikan oleh Bupati Mamuju, dan dia mengaku optimis akan mampu terus meningkatkan kinerja dinas yang dipimpinnya termasuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) yang diharapkan.

"Ini adalah suatu tantangan. Saya tidak akan menyerah dan saya akan buktikan bahwa saya layak memimpin Dinas Perdagangan Mamuju," katanya.

Diketahui, Sutinah dilantik selaku Bupati Mamuju pada  Jumat (26/2/2021) silam.

Reporter:Andi Abdul Razak B.Wahiduddin.

Editor: Ra Ja.net/redaksi.